Pertadingan yang sangat bersejarah bagi persepakbolaan Indonesia, yakni antara Indonesia melawan tim semifinalis Piala Dunia yaitu Uruguay pada laga uji coba di Stadion Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta. Animo Suporter tidak begitu banyak membuat suasana di stadion banyak bangku penonton yang kosong karena mahalnya harga masuk ke dalam Stadion SUGBK, dan memilih nonton bareng atau melihat televisi di rumah.
Uruguay yang saat ini berada pada rangking 7 versi FIFA bertanding dengan negara yang kastanya sangat rendah yakni Indonesia. Indonesia yang memainkan beberapa muka-muka baru seperti Ahmad Bustomi, Beny Wahyudi dan M. Nasuha. Sejak Awal pertandingan, Uruguay yang bermain tanpa pemain terbaik Piala Dunia 2010, Diego Forlan tampil menyerang dengan permainan kaki ke kaki, namun masih bisa di antisipasi oleh lini belakang Timnas Indonesia yang sangat rapat. Awal-awal Pertandingan Uruguay coba menekan dengan tendangan-tendangan jarak jauh yang dilakukan oleh Rodriguez namun masih bisa di antisipasi oleh Markus Haris Maulana. Mulai menit ke-15, Timnas Indonesia menyerang dari kaki ke kaki. Di awali dari umpan cantik Bambang Pamungkas kepada Boaz Salosa, dengan sedikit mengelabuhi kiper Uruguay dan berhasil menceploskan bola ke gawang, 1-0 untuk keunggulan Indonesia pada menit ke-17. Setelah tertinggal, Uruguay mencoba untuk beberapa kali menyerang lewat tendangan jarak jauh dari andrea Scoti dan Luis Suares, namun sia-sia karena tampil cemerlangnya Markus Haris Maulana. Beberapa kali edison cavani dan suares mendapatkan peluang namun senantiasa gagal. Uruguay yang memanfaatkan tinggi badan pemainnya bermain dengan pola umpan pendek dan crossing dari wingernya dan menuju ke 2 striker utamanya. Menit ke-35, pergerakan cantik dari Andrea Scotti dari sisi kiri pertahanan Indonesia umpan cross ke tengah dan mampu di selesaikan oleh striker Napoli, Edison Cavani, 1-1 Uruguay menyamakan kedudukan. Setelah gol ini, Uruguay terus menyerang, dan Indonesia bermain defensive dan mencoba mengambil serangan balik, namun masih bisa di gagalkan oleh pertahanan Uruguay. Luis Suares yang lepas dari kawalan beberapa pemain Indonesia berhasil mencetak gol dan membuat kedudukan berbalik 1-2 untuk keungggulan Uruguay. Hingga babak pertama berkahir skor tetap 1-2 untuk keunggulan Uruguay.
Di babak kedua, Uruguay masih tampil menekan Indonesia dan mendapatkan tendangan, namun masih menyamping dari gawang Markus Haris Maulana. Uruguay terus menyerang, dan pemain Indonesia tampil tanpa pola dan selalu sering di serang oleh Uruguay. Suarez kembali mencetak golnya yang kedua membuat Uruguay menjauh menjadi 1-3. Pemain yang baru masuk dari Uruguay, Sebastian Egureen menjadi jendral lapangan tengah Uruguay, kerjasamanya dengan Luis Suares berhasil mencetak gol dan membuat Uruguay unggul 1-4 atas Indonesia. Bambang Pamungkas yang permainan kurang ngreget di tarik keluar dan di gantikan young guns, Yongky Ariwibowo. Namun, permainan Indonesia masih tetap saja tanpa arah. Markus Haris Maulana melakukan pelanggaran di kotak pinalty kepada Edison Cavani, Luis Suares puntak menyinyiakan kesempatan tersebut, dan Uruguay unggul 1-5. Boas Salossa melakukan shot on goal namun masih bisa di tepis oleh castillo. Beberapa kali markus menyelematkan gawangnya dari kebobolan. Edison Cavano cetak gol ke-6 untuk Uruguay, Uruguay unggul 1-6. Edison Cavani tak maw kalah dengan Suares, tendangan tampa ampunnya, membuat hatrick pada pertandingan malam hari ini. Sampai waktu habis, Uruguay unggul 1-7 atas Indonesia.
Komentar :
Post a Comment